Real Madrid vs Wasit: Awalnya Kecewa dan Merasa Dirugikan, Sekarang Jadi Kasus Besar

 Ada satu kisah yang terus menjadi sorotan di Real Madrid: Hubungan mereka dengan wasit, La Liga, dan otoritas sepak bola Spanyol alias RFEF.

Isu ini semakin mencuat setelah Jude Bellingham menerima kartu merah pada akhir pekan lalu karena diduga menggunakan bahasa kasar dan menghina wasit.

Hukuman untuk pelanggaran seperti ini bisa mencapai larangan bermain hingga 12 pertandingan.

Bellingham kemudian menjelaskan bahwa terjadi kesalahpahaman. Real Madrid merasa bahwa apa yang diucapkan Bellingham tidak ditujukan kepada wasit dan dapat dijelaskan.

Namun, faktanya ini hanyalah puncak dari ketegangan yang telah berlangsung sejak beberapa waktu terakhir.

Akar Masalah dan Kontroversi Sebelumnya

Masalah wasit ini berawal dari pertandingan bulan lalu antara Real Madrid melawan Espanyol. Real kalah 1-0, dengan gol kemenangan Espanyol dicetak oleh Carlos Romero di menit akhir.

Namun, Real merasa Romero seharusnya sudah dikeluarkan lebih awal karena tekel keras terhadap Kylian Mbappe.

Klub itu kecewa dengan keputusan wasit di lapangan dan juga intervensi VAR. Mereka kemudian mengirim surat resmi kepada otoritas sepak bola Spanyol, mempertanyakan integritas wasit di LaLiga.

Sejak itu, ketegangan semakin memanas. Javier Tebas, ketua LaLiga, membalas kritikan Real Madrid. Pertandingan berikutnya, saat Real bermain imbang 1-1 melawan Atletico Madrid, keputusan VAR memberikan penalti bagi Atletico yang menyamakan kedudukan.

Ancelotti terkini juga menyebut intervensi VAR tersebut sebagai salah satu keputusan yang tidak mereka pahami.

Kasus Madrid dan Sorotan Media

Sangat menarik, pertanyaan terakhir dalam konferensi pers hari ini menanyakan apakah Ancelotti merasa surat mereka kepada otoritas justru berdampak negatif pada keputusan wasit.

Real Madrid kini telah tergeser dari puncak klasemen LaLiga, tetapi Ancelotti memilih untuk tidak membahas lebih lanjut dan mengakhiri konferensi pers.

Banyak perhatian media tertuju pada hubungan yang tegang ini. Dari sudut pandang Real Madrid, mungkin mereka merasa lega bahwa sorotan media akan beralih ke skala Eropa dengan wasit dari luar Spanyol untuk pertandingan Liga Champions.

Investigasi Terhadap Wasit

Di tengah kontroversi ini, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) memutuskan untuk menyelidiki wasit Manuel Montero, yang memimpin pertandingan Real Madrid vs Osasuna.

Otoritas sepak bola Spanyol telah meluncurkan investigasi formal terhadap Montero terkait potensi konflik kepentingan yang berkaitan dengan aktivitas bisnisnya di luar lapangan.

Investigasi ini berfokus pada kepemilikan Montero atas Talentus Sports, sebuah perusahaan konsultan dan manajemen olahraga yang dikabarkan memiliki hubungan dengan institusi sepak bola besar, termasuk LaLiga, UEFA, dan RFEF sendiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *